MEDAN, Bundarantimes.com – Nizhamul, SE., M.M, yang akrab dipanggil Among, adalah anak Jati Riau jebolan Jabatan Tinggi Pratama (JTP) di Kemenko Polhukam hingga dipercaya menjabat sebagai Kepala Biro (Karo) Perencanaan dan Organisasi di kementerian setempat.
Nizhamul merupakan pejabat eselon I bergabung ke Kemenko Polhukam sejak 2019 silam. Sebelumnya, Nizhamul merupakan ASN di Pemprov Riau dan pernah menduduki beberapa jabatan eselon II di sana yang juga mantan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Riau.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Wiranto mempercayakan Nizhamul SE MM sebagai Kepala Biro (Karo) Perencanaan dan Organisasi di kementerian setempat.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menunjuk Nizhamul sebagai Pj Bupati Batu Bara menggantikan Zahir. Masa jabatan Zahir sebagai Bupati Batu Bara akan berakhir 27 Desember 2023.
Tepat 27 Desember 2023, Pj Gubernur Sumtera Utara Hasanudin melantik Nizhamul sebagai Pj Bupati Batubara di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Rabu (27/12).
“Saya selaku Pj Gubernur Sumut mengucapkan selamat kepada Nizhamul sebagai Pj Bupati Batubara sesuai Keputusan Menteri Dalam Negeri. Ada sejumlah arahan yang disampaikan oleh Presiden RI yang akan saya sampaikan untuk Pj Bupati Batubara,” kata Pj Gubernur Hassanudin pada acara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Pj Bupati Batubara tersebut.
Arahan Presiden Untuk PJ Batu Bara Nizhamul
Sejumlah arahan tersebut yakni mengendalikan inflasi dengan menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok di pasar, mengalokasikan anggaran untuk stimulus ekonomi dan bantuan sosial kepada masyarakat, waspada terhadap dampak dari fenomena elnino, menyederhanakan prosedur dan tata kelola, khususnya dalam hal pelayanan perizinan bagi investor.
Serta antisipasi gejolak politik sekecil apapun yang dapat memicu terganggunya stabilitas ketentraman dan ketertiban masyarakat.
“Presiden juga memberikan arahan agar mendukung program prioritas pemerintah seperti penurunan stunting, dan hilirisasi industri. Kemudian memberantas peredaran dan penggunaan Narkoba, serta memberikan sanksi yang tegas bagi pelanggarnya,” ujar Pj Gubsu.
Untuk di Kabupaten Batubara, lanjut Hassanudin, pertumbuhan indeks pembangunan manusia (IPM) pada tahun 2023 sebesar 72,56%, atau meningkat 1,13% bila dibanding tahun 2022. Hassanudin berharap agar tren positif ini terus ditingkatkan melalui program yang akan dilaksanakan.
“Kami mengingatkan agar bupati fokus kepada pembangunan daerah dan pelayanan publik bagi masyarakat. Terutama dalam melakukan pengendalian inflasi, menstabilkan ketahanan pangan dan ketersediaan stok pangan, sehingga harga tetap terjaga,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Bupati Batubara Nizhamul mengatakan akan menjalankan program pemerintahan yang sudah baik. Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemprov Sumut dan perangkat daerah untuk menjalankan program yang telah ada sebelumnya.
“Kedepan saya akan melanjutkan program yang sudah baik, menjalankan apa yang diarahkan oleh Presiden RI, bekerja sama dan berkoordinasi pastinya dalam pelaksanaan program pembangunan Kabupaten Batubara,” ucapnya.
Untuk diketahui, Nizhamul menjadi Pj Bupati Batubara hingga setahun ke depan. (Red).