BATU BARA, Bundarantimes.com – Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agung Setya I.E, SH.,S.I.K, M.Si, beserta Rombongan berkunjung ke Mapolres Batu Bara, Rabu (25/10/2023). Kunjungan tersebut adalah yang pertama kalinya bagi Kapolda Irjen Pol Agung Setia.
Dalam pantauan Kapolda Sumut didampingi lrwasda Polda Sumut dalam hal ini diwakili KOMBES POL Wahyu Kuncoro, S.I.K., MH, Karo Ops Polda Sumut, KOMBES POL Viktor Togi Tambunan, SH.,S.I.K, Dansat Brimab Polda Sumut KOMBES POL Christianto Goetomo, S.l.K., MH, dan Dir Samapta Polda Sumut KOMBES POL Dwi Tunggal Jaladri, S.H., S.I.K., M.HUM.
Dalam kunjungan itu, Kapolda Sumut juga melakukan pemeriksaan kesiapan peralatan kepada personil Polres Batu Bara dalam kesiapan Operasi Mantap Brata 2023-2023.
Kapolda Sumut berpesan, untuk satgas pencegahan preventif agar ditingkatkan Lagi dan Benar – Benar Turun ke Lapangan untuk mendapatkan Informasi apa yang ada di Kab. Batu Bara.
“Agar kita dapat Mengarahkan Masyarakat menjadi Lebih Taat Pada Peraturan dan Menghargai Nilai – Nilai, Baik Nilai Agama dan Nilai Adat Istiadat,”Ujar Irjen Pol Agung.
Kepada para personil Kapolda mengatakan, kita harus mengembalikan marwah kepolisian ini dengan mengarahkan masyarakat ke yang lebih baik.
“Harus saling menghormati, harus tenggang rasa, Harus Saling Bantu membantu. Agar masyarakatnya Lebih Maju dan tidak Semrawut,” Ucapnya.
“Bahwa saat ini masyarakat sangat senang Mencari – cari kesalahan dari Kepolisian. Sehingga Kita Harus Bisa Menempatkan diri dengan yang saat ini beredar di Kalangan Masyarakat,”Sambung Irjen Pol Agung.
Selanjutnya, Kata Irjen Pol Agung, bahwa setiap adanya kesalahan dari kepolisian akan menjadi pembahasan dari waktu ke waktu, karena masyarakat bukan kemudian yang mencari solusi akan masalah, tapi mencari masalah atas apa yang kita kerjakan dikalangan masyarakat.
“Untuk itu, semua harus memahami permasalahan tersebut dan cara kerja dari kita sudah diatur seperti ada Upaya – Upaya Pencegahan, serta Upaya penindakan,”Pungkasnya.
Lebih lanjut Kapolda mengatakan, meskipun pemilu 2024 akan segera digelar, bahwa operasi mantap Brata ini bukan hanya menangani pelanggaran tindak pidana pemilu saja. Namun juga menangani tindak pidana kriminal rutin lainnya.
Tak cukup sampai disitu, Kapolda Irjen Pol Agung juga memberikan motivasi kepada seluruh personil Polres Batu Bara bahwa jangan lagi bekerja dengan menggunakan cara yang lama.
“Bekerjalah secara maksimal sehingga peralatan – peralatan yang kita Miliki bisa kita gunakan, kita harus beradaptasi dengan Kemajuan – kemajuan Teknologi saat ini. Dan tidak menggunakan cara yang lama namun harus mengembangkannya dengan cara yang baru dalam menyelesaikan Permasalahan di kalangan masyarakat,”imbuhnya.
Sambung Kapolda, Untuk Reserse dalam pembuktian tidak hanya dari Saksi atau pun dari Tersangka namun juga dari Bukti materil yang harus disajikan, karena esensi dari pembuktian Pidana adalah pembuktian Materil.
“Esensi pembuktian materil didukung dengan Teknologi Menemukan Alat Bukti, dan mengelola Alat Bukti,” Tuturnya.
Begitupun, dengan personel Lalu Lintas, Kapolda melihat bahwa lalu lintas semakin jauh dari Medan semakin tidak teratur.
“Saya melihat Semakin jauh dari Medan Lalu Lintasnya semakin sembrawut,”ucapnya.
Oleh karena itu, dalam memelihara Kamtibmas saat ini agar mengambil langkah – langkah agar Lalu Lintas masyarakatnya Semrawut.
Dikatakannya, keberadaan personel Lalu Lintas harus benar – benar ada di lapangan dan jangan hanya karena ada keberadaan pimpinan, baru personel Lalu Lintas ada di lapangan.
“Harus masyarakat yang merasakan bahwa lalu lintas kita semakin lancar,”terang Kapolda.
Selanjutnya, dalam Pengendalian Massa Personel Dalmas Lanjutan dan Dalmas Awal harus benar – benar Kompak dan tidak terpisah – pisah. Dan Peralatannya benar – benar dijaga dan dibersihkan untuk bisa dipergunakan kembali.
“Tunjukkan bahwa kita Polisi ditengah – tengah Masyarakat bukan Polisi ditengah – tengah Kantor,”ujarnya.
Untuk Penyidik Anda adalah Penyidik Profesional, jadi Anda harus benar – benar bisa membongkar, Menemukan fakta – fakta dan bukti – bukti yang ada pada perkara tersebut.
Kemudian, untuk personel Bhabin, jangan hanya melakukan Sambang – sambang saja tapi harus ada misi yang harus diselesaikan di Desa Masing – Masing.
Dan Untuk Personel Intel, anda harus benar – benar mendengarkan Denyut dari masyarakat yang ada dilapangan, baik persoalan apa saja, seperti di pedagang, maupun di Kantor – kantor dan disajikan kepada Pimpinan.
“Dalam menyelesaikan pekerjaan harus nekerja dalam Tim, bukan bekerja dengan sendiri – sendiri ataupun mandiri, ada kalanya memang kita harus bekerja mandiri, tapi saya meminta saat ini Kita Semua Harus bekerja dalam Tim,”jelasnya.
Terakhir, Kapolda berpesan semua harus Bisa Menyatu pada sistem Operasional yang bisa mengendalikan dari unsur paling depan.
“Kita ini bukan gerombolan tapi kita ini Polisi Profesional, dan Tunjukkan kita lebih baik daripada yang lain,”Tegas Irjen Pol Agung Setya. (Red)
